MEDAN – Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan kembali menegaskan komitmennya terhadap peningkatan mutu berkelanjutan dengan menggelar kegiatan “Penguatan Implementasi Audit Mutu Internal (AMI)”. Acara penting ini diselenggarakan selama dua hari, pada Rabu dan Kamis, 5–6 November 2025, bertempat di LePolonia Hotel & Convention, Medan. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan seluruh unit kerja di UINSU melaksanakan audit mutu secara efektif dan objektif.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Rektor UIN Sumatera Utara, Prof. Dr. Hj. Nurhayati, M.Ag. Dalam sambutannya, Rektor menyampaikan apresiasi tinggi atas inisiatif Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) dan menekankan pentingnya peran auditor sebagai garda terdepan kualitas. Prof. Nurhayati berpesan, “Kami menyampaikan apresiasi yang tinggi atas terlaksananya kegiatan ini dan berpesan kepada para auditor untuk melakukan tugas dengan baik serta objektif, karena ini merupakan cara paling efektif bagi kita untuk mengetahui kualitas atau mutu kita secara internal dan mendalam.”
Mewakili Ketua LPM UINSU, Prof. Dr. Mustafa Kamal Rokan, MA, menyampaikan alasan di balik penyesuaian jadwal pelaksanaan AMI tahun ini. Menurutnya, AMI harus selalu selaras dengan kerangka regulasi terbaru dari pemerintah. “Kegiatan AMI tahun ini memang sedikit mengalami penyesuaian jadwal karena kami harus memastikan sistem kita selaras sepenuhnya. Hal ini dikarenakan adanya penyesuaian dengan perubahan regulasi penjaminan mutu Perguruan Tinggi, yakni dari Permendikbud Nomor 53 Tahun 2023 yang kini bertransformasi menjadi Permendiktisaintek Nomor 39 Tahun 2025,” jelas Prof. Mustafa Kamal Rokan.
Lebih lanjut, Prof. Dr. Mustafa Kamal Rokan, MA, menjelaskan bahwa fokus utama pelatihan AMI tahun ini adalah pada upaya pengembangan sistem berbasis teknologi. “Oleh karena itu, kegiatan Audit Mutu Internal tahun ini akan fokus pada upaya pengembangan sistem dan aplikasi AMI digital. Digitalisasi ini penting untuk meningkatkan efisiensi, akuntabilitas, dan kecepatan proses audit di seluruh fakultas dan unit kerja,” tambahnya.
Untuk mendukung fokus pengembangan sistem digital AMI tersebut, LPM UINSU menghadirkan narasumber yang kompeten di bidangnya, yaitu Bapak Daruki, ST., MT. Beliau merupakan pakar dari Badan Penjaminan Mutu (BPM) Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ). Kehadiran Bapak Daruki diharapkan dapat memberikan wawasan teknis dan praktik terbaik dalam mengimplementasikan AMI berbasis aplikasi, sehingga proses audit di UINSU menjadi lebih terukur dan minim bias.
Diharapkan, melalui penguatan implementasi dan digitalisasi ini, budaya mutu di UINSU akan semakin kokoh, dan hasil Audit Mutu Internal dapat menjadi landasan objektif bagi Rektorat dan unit kerja dalam merumuskan kebijakan perbaikan di masa mendatang. Kegiatan ini menegaskan kesiapan UINSU dalam menyambut tuntutan regulasi baru dan bersaing sebagai Perguruan Tinggi yang unggul dan akuntabel.
